CORONA : Everyday is SAFETY



Pelayanan kesehatan di rumah sakit sangat terkait dengan SAFETY baik dari sisi Paramedis maupun pasien sebagai pelanggan.

Dalam kondisi normal, kondisi SAFETY atau tidak oleh sebuah rumah sakit dilakukan penilaian oleh KARS, dimana dari hasil penilaian tersebut ditentukan apakah rumah sakit tersebut sudah menjalankan SAFETY 100%

Bukti sudah menjalankan ditandai dengan adanya piagam lulus akreditasi yang diberikan KARS kepada rumah sakit tersebut dan orang awam sering menjumpainya di beberapa titik layanan yang dipajang di dinding yang bisa terlihat banyak pihak. 

Capaian diatas tentu hasil jerih payah paramedis dan non medis didalam memenuhi semua persyaratan kelulusan baik dari sisi kelengkapan dokumen, uji lapangan dan kompetensi yang dimiliki sebelum hari penilaian tiba. 

Corona merubah semuanya, hal yang dulu dilakukan seringkali hanya saat akan adanya penilaian , saat Corona harus dilakukan setiap hari. 

Dokter yang banyak tak pake jas saat berpraktek mendadak pake baju ala astronot super lengkap untuk melindungi safetynya 

Pasien yang tak pernah diperiksa suhu dan kebersihan tangannya, mendadak harus melalui pintu pemeriksaan suhu dan wajib cuci tangan saat sebelum memasuki ruangan. 

Kondisi poliklinik dalam kondisi normal berjubel jubel ngantri, mendadak diatur volume pasien yang boleh masuk ke gedung poliklinik. 

Pasien rawat inap yang tadinya bisa ditunggu mendadak tidak boleh ditunggu 

Layanan ONLINE clinik yang diperdebatkan pro dan kontra, saat ini sudah digunakan banyak rumah sakit sebagai channeling baru layanan poliklinik.

Layanan drivethrue yang dulu kita kenal hanya di industri restoran sekarang di adop oleh rumah sakit untuk layanan test covid 19 

Semoga kedepan persyaratan SAFETY tidak dipenuhi hanya saat akan penilaian KARS saja tapi juga menjadi budaya harian yang dilakukan oleh rumah sakit dalam melayani kesehatan kepada pasien. 

Karena SAFETY is No. 1 

Comments

Popular Posts