Spirit PELAYANAN ala KAMPUNG NAGA

Minggu lalu saya berkunjung ke kampung naga yang terletak di Salawu kabupaten Tasikmalaya. Kalau dari Bandung estimasi perjalanan sekitar 3 jam dalam kondisi jalan lancar. 

Kampung naga sebuah kampung biasa yang sudah menjelma menjadi kampung wisata yang mampu menarik banyak wisatawan datang berkunjung kesana. 

banyak hal menarik disana yang membuat wisatawan berdatangan, diantaranya: 

 1. pemandangan desa yang berada diantara sawah, sungai jernih yang mengalir dan bukit dibelakang desa yang terjaga kehijauannya. 

2. Makanan khas Sunda yang menggugah selera dimana semua bahannya diolah dari yang tersedia di sekitar desa 

3. Bermain di sekitar sungai yang jernih, berjalan di antara sawah hijau dan memberi makan ikan di kolam yang lahap saat diberi makan

4. Belanja oleh oleh khas kampung naga yang menjual segala peralatan dapur yang digunakan oleh ibu ibu untuk memasak makanan sehari hari 

5 wisatawan bisa tinggal disana, dalam suasana asli desa tempo dulu tanpa listrik hanya ditemani obor yang menghiasi seluruh lorong desa. 

Yang menarik dari cerita di atas adalah kampung  naga mampu menghadirkan MEDAN MAGNET yang bisa menghadirkan wisatawan dari 8 jurus mata angin datang secara bergantian .

Dalam literatur layanan, yang dilakukan oleh kampung naga adalah menerapkan konsep Disneyland concept. 

Disneyland concept adalah sebuah konsep layanan yang membuat pengunjungnya ingin berlama lama di area layanan. 

Semakin lama disana diharapkan semakin besar kecenderungan orang untuk bertransaksi dengan membeli produk atau layanan yang dihadirkan. 

Jika seseorang 4 jam berada di sebuah layanan, ada kecenderungan orang  banyak menerima informasi tentang layanan dan ada kecenderungan akan belanja 3 kali lipat dari yang direncanakan. 

Hal ini selaras dengan apa yang dilakukan oleh PT. KAI yang menempatkan gerbong restorasi di setiap rangkaian kereta untuk tujuan antar kota. 

Changi airport yang berbenah diri dengan melengkapi diri dengan spot selfie dan fasilitas mall yang menghadirkan produk mancanegara. 

Tentu setiap pelayanan mempunyai karakteristik yang berbeda dalam proses pelayanan, namun cerita di atas dapat dijadikan inspirasi di dalam menghadirkan layanan dengan concept KAMPUNG NAGA 

Pengelola Kampung naga paham jika orang berkunjung butuh 5 hal : menikmati pemandangan, makanan, bermain, belanja dan menginap untuk yang dari luar kota. 

Berbeda dengan Changi air port yang menghadirkan produk manca negara , kampung naga menghadirkan keunikan dengan menghadirkan semua dari yang mereka punya.

.