Relasi PARKIR PENUH dan LAYANAN FARMASI

Proses pelayanan rumah sakit sejatinya adalah proses yang saling terhubung satu sama lain. 

Ungkapan Kecepatan layanan tergantung dari unit kerja yang paling lambat benar adanya terjadi di rumah sakit. 

Layanan farmasi dan Parkir terkesan tidak ada hubungannya , padahal keduanya mempunyai hubungan yang bisa berdampak hilangnya calon pelanggan dalam jangka panjang. 

Sebagaimana kita ketahui, saat pasien berkunjung ke poliklinik rumah sakit , area parkir menjadi akses pertama yang di masuki. 

Dalam prakteknya seringkali kita melihat bahwa baru jam 9 pagi parkir sudah penuh sehingga pasien yang datang di atas jam tsb kesulitan memperoleh parkir. 

Apa yang menjadi penyebabnya? 

Dari banyak faktor cepat penuhnya parkir , satu diantaranya adalah karena lambannya unit layanan farmasi di dalam menyediakan obat bagi pasien yang sudah diperiksa oleh dokter jam 8 pagi. 

Mengapa hal ini terjadi? 

Sebagaimana kita ketahui , sering terjadi petugas farmasi harus menyediakan obat dalam bentuk racikan untuk pasien dewasa 

Jika permintaan obat racikan banyak saat pagi hari maka hal ini akan memakan waktu cukup lama untuk menyiapkannya, karena petugas yang terbatas dalam proses penyiapannya. 

Dan hal ini tentu akan menyebabkan pasien banyak mengantri di pelayanan farmasi. 

Semakin banyak antrian yang terjadi maka hal ini akan berdampak kepada parkir tidak bergerak sehingga pasien baru yang akan memasuki area rumah sakit sulit masuk ke area parkir.

Bagaimana solusi untuk hal ini? 

Di beberapa rumah sakit diterapkan penggunaan obat racikan hanya untuk pasien anak anak dan untuk pasien dewasa ditiadakan 

Tentu hal ini harus melalui mekanisme persetujuan antara direksi dan dokter spesialis yang memberikan obat racikan.