meningkatkan REVENUE RS dengan 4 PENDEKATAN
Turbulensi REGULASI bagi kebanyak Rumah sakit saat ini berasa kaya macam ANGIN PUTING BELIUNG yang berasal dari BPJS.
bayangkan setelah selesai Pelayanan dan ditagihkan ada banyak kemungkinan yang terjadi:
Under coding
Lewat jatuh tempo penagihan
Return klaim
Audit pasca pembayaran
Koreksi tarif yang tidak berlaku surut
Kebijakan kris untuk standar layanan ranap
Pemindahan 144 jenis penyakit ke klinik dengan fasilitas ranap.
jika tidak di PREDIKSI dan ANTISIPASI sejak dini bisa menimbulkan keributan disana sini mulai dari saling menyalahkan sampai sibuk bikin sekoci masing masing alias menyelamatkan diri masing masing.
Salah satu dampak dari TURBULENSI yang secara kuantitatif terasa adalah turunnya REVENUE rumah Sakit dan tentu ini akan berpengaruh terhadap kemampuan menangani BIAYA operasional dan Investasi.
Tentu harus di carikan solusinya sehingga bisa keluar dari permasalahan yang ada.
Setidaknya ada 4 pendekatan untuk meningkatkan REVENUE Rumah sakit.
ORGANIK
Mengoptimalkan Pelayanan yang sudah berjalan dengan berbagai pendekatan diantaranya :
1. Menghadirkan layanan reguler, eksekutif, online, onsite, omni chaneling.
2. Menambah jadwal pelayanan Poliklinik misalnya senin - minggu, hari libur nasional buka, tiap hari buka pqgi - malam.
UN ORGANIK
Menghadirkan layanan noncore semisal Catering gizi sehat, kantin sehat, loundry untuk penunggu pasien, strerilisasi alat rumah sakit lain
SUPPORT BUSINESS
Menjual aplikasi SIMRS ke rs lain
Diklat ke rs lain
Cleaning service kw rs lain
Pengelolaan parkir ke rs lain
EKSPANSI
Dapat dilakukan dengan membuka cabang baru, penawaran manage by ke rumah sakit lain dan KSO dengan rumah sakit lain untuk pelayanan tertentu.
Tentu masih banyak contoh contoh lain yang dapat meningkatkan REVENUE rumah sakit dikala hadapi TURBULENSI ditiap 4 pilihan diatas
Tentu untuk mewujudkannya butuh kepedulian dari semua SDM tentang mada depan Rumah sakit sebagai Rumah ke dua nya.
Comments
Post a Comment